Bidang Keilmuan :
Bidang ilmu yang harus kita pahami dalam mempelajari interaksi antara manusia dan konputer diantaranya :
1) Teknik elektronika & ilmu komputer :
Merupakan aspek yang berhubungan dengan
hardware dan software yang dapat memberikan kenyamanan terhadap
pengguna. Kriteria interface software yang bagus yaitu mudah
dioperasikan, mudah dipelajari, dan user merasa senang.
2) Psikologi :
Sebagai perancang sistem kita harus dapat mengetahui dan memahami sifat dan kebiasaan baik pengguna.
3) Perancangan Grafik & Tipografi :
Memanfaatkan gambar/image sebagai media komunikasi.
4) Ergonomik :
Aspek fisik dan lingkungan yang akan memberikan kenyamanan bagi pengguna yang biasanya menggunakan komputer dalam waktu lama.
5) Antropologi :
Dapat memberikan pandangan mendalam
tentang tata kerja berkelompok yang masing-masing anggota memberikan
kontribusi sesuai bidangnya.
6) Linguistik :
Bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi
dengan komputer misalnya bahasa grafis, bahasa alami, bahasa menu atau
bahasa perintah.
7) Sosiologi :
Mengenai struktur sosial suatu masyarakat
tentang kekhawatiran manusia akan terjadinya pengambil alihan pekerjaan
mesin/konputer/otomatisasi.
Tujuan dari IMK sendiri
adalah untuk menghasilkan sistem yang bermanfaat (usable) dan aman
(safe), artinya sistem tersebut dapat berfungsi dengan baik. Sistem
tersebut bisa untuk mengembangkan dan meningkatkan keamanan (safety),
utilitas (utility), ketergunaan (usability), efektifitas (efectiveness)
dan efisiensinya (eficiency). Sistem yang dimaksud konteksnya tidak
hanya pada perangkat keras dan perangkat lunak, tetapi juga mencakup
lingkungan secara keseluruhan, baik itu lingkungan organisasi masyarakat
kerja atau lingkungan keluarga. Sedangkan Ketergunaan (usability)
disini dimaksudkan bahwa sistem yang dibuat tersebut mudah digunakan dan
mudah dipelajari baik secara individu ataupun kelompok. Utilitas
mengacu kepada fungsionalitas sistem atau sistem tersebut dapat
meningkatkan efektifitas dan efesiensi kerjanya.
Dari suatu ilmu pengetahuan
tentang perspektif dari komputer, Maksud dari interaksi dan secara rinci
pada interaksi antara satu atau lebih manusia dan satu atau lebih
komputasi mesin. Yang menggontrol sebuah mesin tersebut adalah
seseorang, dengan menggunakan suatu program grafik interaktip yang ada
pada suatu stasiun kerja. Disini bisa kita lihat bahwa ada
bermacam-macam arti dengan apa yang dimaksud dengan interaksi, manusia,
dan mesin, Makanya, kita tidak mungkin untuk meniadakan bagian dari
Interaksi Manusia dan Komputer, meskipun demikian kita ingin
mengidentifikasi ruang lingkupnya, serta topik lain yang lebih umum
tenteng Interaksi Manusia dan Komputer.
Selanjutnya, dalam
berinteraksi dengan komputer, para pemakai pertama kali akan berhadapan
dengan perangkat keras komputer. Untuk sampai pada isi yang ingin
disampaikan oleh perangkat lunak, pemakai dihadapkan terlebih dahulu
dengan seperangkat alat seperti papan ketik (keyboard), monitor, mouse,
joystick, dan lain-lain. Pemakai harus dapat mengoperasikan seperangkat
alat tersebut. Selanjutnya, pemakai akan berhadapan dengan macam-macam
tampilan menu, macam-macam perintah yang terdiri dari kata atau
kata-kata yang harus diketikkannya, misalnya save, copy, delete, atau
macam-macam ikon. Peralatan, perintah, ikon dan lain-lain yang
disebutkan di atas dikenal dengan nama interface (antarmuka). Interface
ini merupakan lapisan pertama yang langsung bertatap muka dengan
pemakai. Sebab Interaksi Manusia dan Komputer mempelajari antara suatu
manusia dan suatu mesin didalam sebuah komunikasi, yang mendukung
pengetahuan dari kedua-duanya antara sisi mesin dan sisi manusia. Pada
sisi mesin, teknik dalam komputer grafik, sistem operasi, bahasa
programan, dan lingkungan pengembangannya. Sedangkan pada sisi manusia
antara lain, teori komunikasi, disain industri dan grafis, linguistik,
ilmu-ilmu sosial, psikologi, dan tujuan manusia relevan. Dan tentu saja
perancangan sistem dan metoda lain yang sesuai.
Komputer bisa mempengaruhi
tingkah laku seseorang, baik itu disadari maupun tidak disadari oleh
seseorang tersebut. Ia telah membuat informasi lebih mudah untuk
diakses. Video game juga telah merubah perilaku seseorang lebih dari apa
pun. Anak-anak yang bermain video game terlalu berlebihan mulai percaya
bahwa apa yang ada didalam permainan itu adalah benar. Beberapa orang
menjadi kecanduan komputer sehingga mereka harus menggunakannya setiap
hari seperti obat. Komputer telah mengubah kehidupan mereka sehingga
mereka dapat menggunakannya sebanyak mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar